Berikan komentar
Harian Investor Terkini
Infrastruktur
Kinerja 31 Alat Berat Kementerian PUPR Dalam Operasi Tanggap Darurat Aceh
Dengan waktu operasi 24 jam yang dibagi dalam tiga shift, 31 alat berat berhasil membuka akses jalan strategis yang tertutup material longsor dengan rata-rata progres harian mencapai 85 persen dari target yang ditetapkan.
Aceh Utara - Operasional alat berat Kementerian PUPR dalam penanganan darurat bencana Aceh menunjukkan hasil yang signifikan. Sebanyak 31 unit alat berat yang terdiri dari berbagai jenis berhasil dioptimalkan penggunaannya untuk mempercepat pemulihan akses transportasi.
Pengelolaan alat berat dilakukan secara terintegrasi melalui posko komando terpadu. Setiap unit dilengkapi dengan operator yang berpengalaman dan didukung oleh tim mekanik yang siaga untuk memastikan alat dapat beroperasi dengan optimal tanpa gangguan teknis.
Produktivitas alat berat diukur berdasarkan volume material yang berhasil dibersihkan per jam operasi. Ekskavator dengan kapasitas bucket 1,5-2 meter kubik menunjukkan kinerja terbaik dalam membersihkan material longsor, sementara bulldozer efektif untuk merapikan dan meratakan jalan.
Pembagian shift operasi memungkinkan pekerjaan berjalan tanpa henti. Shift pagi berjalan dari pukul 08.00 hingga 16.00, shift sore dari 16.00 hingga 24.00, dan shift malam dari 00.00 hingga 08.00. Penerangan cukup disediakan untuk operasi malam hari.
Logistik pendukung seperti bahan bakar, suku cadang, dan konsumsi operator menjadi perhatian khusus. Posko logistik didirikan di titik-titik strategis untuk memastikan pasokan tidak terputus. Sistem rotasi operator juga diterapkan untuk menjaga kewaspadaan dan konsentrasi.
Koordinasi dengan pihak kepolisian dan TNI dilakukan untuk pengamanan lokasi operasi dan pengaturan lalu lintas di sekitar area kerja. Hal ini penting untuk mencegah kecelakaan kerja dan memastikan kelancaran arus kendaraan darurat.
Kemajuan pekerjaan dipantau secara real-time melalui sistem pelaporan harian. Data progres dikumpulkan dan dianalisis untuk evaluasi kinerja dan penyesuaian strategi operasi jika diperlukan. Target harian disesuaikan dengan kondisi lapangan yang dinamis.
Keberhasilan operasi alat berat ini menjadi kunci sukses dalam percepatan tanggap darurat. Dengan akses jalan yang telah dibuka, distribusi bantuan dan evakuasi korban dapat berjalan lebih lancar, serta proses rehabilitasi dapat segera dimulai.
(Dharma Sakti)
Baca Juga: Investasi IKFT Tumbuh Pesat, Siap Dorong Laju Pertumbuhan Ekonomi 2026
Tag
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.
